Selamat malam (atau pagi, atau siang, atau
petang) kamu dan kalian. Malam (atau pagi, atau siang, atau petang) ini aku ingin menceritakan tentang seorang teman.Teman yang sebenarnya sudah lama aku
kenal, namun baru semakin kusadari kehadirannya ketika aku memasuki dunia
perkuliahan. Kehadirannya bisa membuatku
termotivasi, meski terkadang temanku ini menyeretku, membawaku melesat cepat
hingga lupa mendarat. Mungkin bukan terkadang, namun cenderung sering.
Hanya beberapa kali aku bisa mengontrol dia agar tidak terlalu jauh membawaku
tersesat dalam dugaan laknat yang tanpa sekat.
Sebut saja dia ekspektasi.
Comments
Post a Comment