Sore tadi, demi mengerjakan tugas, saya pergi ke kantor pos pusat di kawasan malioboro bersama wiwin, revul, dan azan. Niat awal kami memang untuk melengkapi tugas, tapi sayang customer servicenya tutup jam tiga sore, dan kami baru tiba sekitar jam empat. Karena memang tidak mau rugi sudah sampai di sekitaran malioboro, kami memutuskan untuk jalan-jalan. Pada mulanya kami bingung mau kemana, tapi kemudian kami memutuskan untuk pergi ke mirota batik.
Di perjalanan, tepatnya di daerah sekitar benteng vredeburg, kami menemukan banyak pedagang yang menggelar lapaknya di trotoar. Kebanyakan merupakan ibu-ibu penjual sate limaribuan. Beberapa saat kemudian ada orang yang berkata bahwa ada satpol pp. Beberapa pedagang buru-buru membereskan dagangannya. Saya mencari petugas yang dimaksud, namun saya tidak bisa menemukannya. Jadilah kami melanjutkan perjalanan ke mirota.
Sepulang dari mirota batik, kami kembali melewati jalan yang sama dan mampir untuk membeli wedang ronde. Kali ini lagi-lagi ada suara orang yang berkata,"Pepe... pepe..." (diucapkan seperti pe pada tempe). Bahkan ada seorang pedagang aksesoris yang terburu membawa barang dagangannya hingga berceceran. Saya melihat sekeliling, masih tidak bisa menemukan satpol pp yang dimaksud. Entahlah.. Mungkin hanya orang beriman dan berkepentingan yang bisa melihat ._.
beriman -_- wkwkwkw
ReplyDeletedan berkepentingan~
Delete