"Kalau kamu boleh memilih untuk dilahirkan kembali, kamu ingin jadi siapa?" tanya Han pada Alerta suatu pagi, sepulang dari sebuah pantai dengan hamparan pasir putih yang kemilau diterpa purnama.
"Hmmm... Siapa, ya?" Alerta tercenung di sadel belakang motor yang mereka kendarai sembari berusaha menahan kantuk. Lagipula, Han butuh teman bicara agar mereka berdua tetap terjaga selama perjalanan menuju apa yang mereka sebut sebagai rumah.
"Siapa? Public figure, mungkin?" pancing Han.
"Aku rasa aku memilih untuk dilahirkan kembali sebagai diriku sendiri," jawab Alerta.
"Kamu tidak ingin mengeksplorasi? Sekeren itukah hidupmu?"
"Justru itu... Aku masih terlalu muda untuk memutuskan apakah hidupku cukup keren atau tidak. Lagipula, bukankah asyik kalau kita punya cadangan nyawa?"
"Hmmm... Sebetulnya maksudku semacam reinkarnasi."
"Kalau kamu, Han?" Alerta balik bertanya.
"Kamu paham, kan. Aku konsep macam itu tidak berlaku padaku..."
Comments
Post a Comment